Berbicara soal Kuliner Indonensia tidak ada habisnya. Mulai dari sabang sampe Merauke pasti memiliki masakan tradisional yang menggugah selera. Mulai dari yang bersantan hingga yang masih di sediakan dengan bahan alami tanpa di masak terlebih dahulu pasti ada di Indonensia. Juga termasuk salah satu Kuliner khas Papua yang tidak lain adalah Papeda, walau Papeda bukan satu-satunya kuliner yang berasal dari Papua.
Berawal dari permintaan sahabat saya, untuk memuat artikel Kuliner khas Papua ini, maka saya pun berusaha untuk mewujudkannya, walau dengan informasi yang terbatas ku berusaha untuk memenuhinya. hitung - hitung menambah Informasi pada blog saya yang masih ada kaitanya dengan Seni Budaya Tradisional Papua. Pokoknya Papua deh dalam blog ini, maunya sih saya buat artikel dalam Dialek Papua biar lebih berkesan Papua banget, tapi takutnya pembaca blog ini kurang memahaminya. dan juga dialek Papua tidak ada Translatenya dalam Bahasa Inggris, bisa - bisa orang dari luar Indonensia yang berkunjug ke Blog ini malah kesulitan untuk membaca artikel saya, (sedikit berharap ada orang luar negeri yang berkunjung ke blog ini).
Terbuat dari batang pohon sagu, cara pembuatanya pun masih menggunakan cara - cara tradisional yaitu dengan menokok batang utama pohon sagu yang telah berumur
kira - kira sekitar tiga sampai lima tahun, kemudian bonggolnya di peras hingga sari patinya keluar, dan dari sari patinya ini di peroleh tepung sagu murni kemudian disimpan didalam alat yang disebut tumang dan siap untuk diolah.
Sagu memiliki sumber karbohidrat, dan Gizi yang terkandung di dalamnya pun cukup tinggi sehingga Papeda bisa menjadi makanan Pokok pengganti Nasi.
Cara pembuatan Papeda sangat mudah, dan mungkin semua orang di Papua dapat membuatnya, bila sahabat pembaca ingin memperlajarinya silakan berkunjung ke Papua untuk mempelajarinya pada Ibu-ibu yang sudah mahir, kalau belum mahir apa bisa di kata Papua gak yah neh Ibu-Ibunya, tapi saya yakin Mayoritas Ibu - Ibu di Papua dapat membuatnya. Mau belajar Buat Papeda tapi kalau ke Papua jauh?, masa cuman belajar buat Papeda saja kok musti ke Papua!. yah memang harus, karena untuk Menyantap Papeda kudu kunjungin dan kenali dulu Daerah Papua agar Menjadi Lengkap, Karena bila menyantap Papeda tanpa Berwisata ke Papua, rasanya akan Terasa hambar.
Gambar oleh Google.image