Pengidap HIV/AIDS masih Mendapatkan Perlakukan Diskriminatif


Hingga saat ini, masih terjadi perlakukan diskriminatif terhadap para pengidap HIV/AIDS. Oleh karena itu, hukum sebagai sarana pengawasan sosial diharapkan dapat memberikan perlindungan hak pengidap HIV/AIDS, dengan nilai non diskriminasi, toleransi, dan empati. Hal ini diungkapkan oleh Fadlansyah Lubis, Asisten Deputi Bidang Hukum HAM, Aparatur Negara dan Kominfo, di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Jumat (7/9). Penyebaran HIV/AIDS hampir merata di seluruh provinsi. Berdasarkan Data Kementerian Kesehatan pada tahun 2011, sekitar 26.400 pengidap AIDS dan 66.600 pengidap HIV positif. Di mana lebih dari 70 persen pengidapnya adalah generasi muda usia produktif  20-39 tahun.

Proporsi tertinggi usia 20-29 tahun (47,2 persen), 30-39 tahun (31,3 persen), dan 40-49 tahun (9,5 persen). Sementara cara penularannya yakni melalui heteroseksual (53,1 persen), jarum suntik (37,9 persen), hubungan sejenis (3,0 persen), perinatal (2,6 persen), dan transfusi darah (0,2 persen).
"Meningkatnya jumlah pengidap HIV/AIDS mendorong pemerintahan suatu negara merevisi berbagai kebijakannya. Perubahan kebijakan tersebut perlu dilakukan karena ancaman penyakit. Fakta sering terjadinya tindakan diskriminasi dan belum ditemukannya anti virus yang dapat mencegah perkembangannya," paparnya.

Gambar Oleh: images.google
Fadlansyah mengungkapkan, perlindungan hak pengidap HIV/AIDS pada kenyataan belum sepenuhnya memenuhi nilai-nilai hak asasi kemanusiaan. Kondisi tersebut dipengaruhi oleh perilaku aparat pelaksana yang terkait dengan perlindungan pengidap HIV/AIDS, misalnya di Rumah Sakit dan Lembaga Pemasyarakatan. Aparat pelaksana di dua lembaga tersebut cenderung bersifat diskriminatif. Banyak terjadi kasus di Rumah Sakit pengidap HIV/AIDS tidak mendapat pelayanan kesehatan dengan baik, bahkan hingga terjadi penolakan perawatan.

 "Adanya perlakukan diskriminatif tersebut, maka negara perlu memberikan perlindungan dan jaminan terhadap pengidap HIV/AIDS. Salah satunya dengan merevisi atau menerbitkan peraturan perundang-undangan yang melindungi pengidap HIV/AIDS dari segala tindakan diskriminatif," tuturnya.
Meski sudah terdapat berbagai undang-undang seperti  UU No. 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia, UU No. 11 Tahun 2005 tentang Pengesahan International Covenant on Economic, Social and Cultural Rights, dan UU terkait lainnya namun potensi perlindungan masih bersifat umum dan parsial. Semestinya perlindungan HAM bersifat komprehensif, partisipatif dan non diskriminatif.

Sumber : NGI

Zodia Tanaman Pengusir Nyamuk

Di Papua ada tanaman yang bisa di gunakan sebagai pengusir Nyamuk, Nama dari tanaman tersebut ialah Zodia (Evodia Suaveolens), telah di gunakan penduduk setempat dengan cara menggosokan daunya ke kulit.

Tanaman ini memiliki tinggi antara 50cm hingga 200cm (rata-rata 75cm), dipercaya mampu mengusir nyamuk dan serangga lainnya dari sekitar tanaman. dan kini tanaman Zodia telah sering ditanam pada pekarangan atau di pot yang ditempatkan pada area tempat sirkulasi udara pada ruangan untuk menghalau nyamuk, Tanaman Zodia mengeluarkan aroma yang cukup wangi, Biasanya tanaman ini mengeluarkan aroma apabila daunnya saling menggosok.

Tanaman zodia

Tanaman ini akan sangat berfungsi bila di tanam secara luas pada lingkungan RT/RW atau kelurahan,  bila hanya 1 ruma tangga, wangi dari tanaman ini tidak mampu memerankan Fungsinya, untuk menghalau nyamuk di lingkungan RT/RW atau Kelurahan.

Tanaman ini sangat mudah diperbanyak, yaitu melalui biji dan stek ranting. Biasanya apabila kita sudah memiliki tanaman yang sudah berbunga dan berbiji, maka bijinya akan jatuh dan tumbuh disekitar tanaman. Saat ini, harga bibit tanaman yang baru tumbuh dapat mencapai Rp. 5.000 hingga Rp. 10.000 per pohonnya, tanaman dengan tinggi sekitar 20 cm di dalam pot dapat mencapai harga Rp. 25.000 hingga Rp. 50.000 per pohonnya, sedangkan tanaman yang sudah mulai berbunga dapat mencapai Rp. 75.000 hingga Rp. 100.000, bahkan yang sudah berbiji dapat mencapai Rp. 150.000 hingga Rp. 200.000. Memang harga tanaman ini masih mahal karena masih tergolong langka dan bagi mereka para pengusaha tanaman, kesempatan ini merupakan peluang yang baik untuk berbisnis.

Dari Hasil LAB
Zodia (Evodia suaveolens)  termasuk ke dalam keluarga Rutaceae,  mengandung evodiamine dan rutaecarpine. Dari beberapa literatur, tanaman ini bermanfaat sebagai anti-kanker. Menurut hasil analisa yang dilakukan di Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (Balittro) dengan gas kromatografi, minyak yang disuling dari daun tanaman ini mengandung linalool (46%) dan a-pinene (13,26%) di mana linalool sudah sangat  dikenal sebagai pengusir (repellent) nyamuk.

Tanaman Zodia
Dari pengujian yang dilakukan penulis terhadap nyamuk demam berdarah (Aedes aegypti) yang sering membuat heboh masyarakat, yaitu dengan cara menggosokkan daun zodia ke lengan, lalu lengannya dimasukkan ke kotak yang berisi nyamuk demam berdarah dan dibandingkan dengan lengan yang tanpa digosok dengan daun zodia, menunjukkan bahwa daun zodia mampu menghalau nyamuk selama enam jam dengan daya halau (daya proteksi) sebesar lebih dari 70%.

Selain itu, lengan yang digigit oleh nyamuk demam berdaarah akan cepat sembuh (bentol dan gatal) apabila digosok dengan daun zodia. Hal ini merupakan harapan baru untuk menghalau serangan nyamuk demam berdarah di masa mendatang, yaitu dengan gerakan kembali ke alam dengan memanfaatkan tanaman di sekitar kita untuk memerangi penyakit demam berdarah.

Sumber : http://www.plantamor.com/index.php?plant=1339

Foto Oleh : google images

Koteka Aset Budaya Papua

Koteka merupakan suatu keterampilan yang unik, yang hanya dimiliki oleh suku pedalaman masyarakat di Papua, dimana Koteka merupakan pakaian adat yang digunakan pada saat belum dikenalnya Celana.digunakan untuk menutupi (maaf) Kemaluan Laki-laki.

Asal Usul
Koteka terbuat dari kulit Labu Air. cara pembuatanya dengan mengeluarkan isi dan biji labu yang sudah tua, dan kulitnya di jemur. kata Koteka secara harfiah, bermakna Pakaian, berasal dari bahasa salah satu suku di Kab.Paniai. sebagian Suku pegunungan Jayawijaya menyebutnya hilom atau horim

Banyak Suku yang dapat dikenali dengan cara mereka menggunakan koteka, untuk koteka yang pendek digunakan saat bekerja dan yang panjang dengan atribut hiasan, digunakan pada saat melaksanakan upacara adat, namun setiap suku memiliki perbedaan bentuk Koteka, misalnya Suku Yali, memiliki bentuk labu yang panjang, sedangkan masyarakat Tiom biasanya memakai dua labu.

Di tahun 1950, Misionaris yang datang ke Papua, telah mengkampanyekan penggunaan celana sebagai pengganti Koteka, namun usaha itu tidak sepenuhnya berhasil, karena Suku Dani dilembah baliem saat itu masih ada yang menggunakan Koteka, hingga memasuki tahun 1960 Pada masa Pemerintahan RI, kampanye penggunaan celana terus di suarakan, namun belum berdampak signifikan.

Memasuki Tahun 1971 melalui Gubernur Frans Kaisepo, kampanye anti koteka di gelar, pada masa ini di kenal sebagai "operasi koteka", dengan cara membagi-bagikan Pakaian kepada penduduk, namun operasi itu berdampak pada penyakit kulit yang menyerang warga, dikarenakan tidak adanya sabun untuk mencuci pakaian.

Di Tahun - tahun berikutnya pemakaian Koteka pada Masyarakat penggunungan Papua semakin berkurang, itu dikarenakan perkembangan hidup modern, dan telah banyaknya laki-laki penggunungan papua yang terpelajar, Penggunaan Koteka pada saat ini, masih dapat di Jumpai ketika berlangsungnya Upacara Adat, namun tidak menutup kemungkinan penggunaan Koteka akan semakin tersisihkan.

Berita
Mendaftarkan Koteka sebagai warisan Budaya tak benda ke Unesco, yang merupakan usulan dari Balai Penelitian Arkeolog  Jayapura, Papua, adalah tindakan yang tepat, untuk mengupayakan Budaya Papua yang juga harus memiliki Payung Hukum, dengan begitu peninggalan sejarah Budaya tidak musnah, namun bisa menjadi ingatan sejarah masa lampau yang akan menjadi bagian dari ilmu pendidikan yang mengulas tentang sejarah kehidupan sosial budaya masyarakat Papua pada jaman sebelum modern.

Kesimpulan
Setelah mengetahui Sejarah dan Fungsi Koteka dalam kehidupan masyarakat Papua, penulis tidak menemukan Filosofi yang terkandung dalam koteka itu sendiri, namun penilain-nya lebih kepada unsur seni dan keterampilan. Di jaman modern ini, Koteka yang semakin tersisih, akan fungsinya memang patut untuk tetap di lestarikan dengan cara - cara mengalih fungsikan Koteka tanpa meninggalkan nilai - nilai yang terkandung di dalamnya. Koteka bisa digunakan sebagai media melukis dan souvenir bagi wisatawan, selain itu, dengan melestarikannya sama juga menghargai seni dan keterampilan warga setempat.

Koteka merupakan aset budaya bangsa, sekalipun di era yang modern nanti Koteka telah memiliki fungsi lain, namun tetap menjadi bagian dari kebudayaan yang tak boleh dilupakan, dengan terus melestarikan kebudayaan, sama juga telah menjaga aset budaya yang memiliki nilai - nilai leluhur didalamnya dan tidak hilang di tengah perkembangan jaman.

Salam Damai Untuk Papua

referensi Penulis :
    ID.Wikipedia.org
    Arkeolog: Koteka Perlu Diusulkan untuk Dilindungi UNESCO - Republik.co.id / 17.Maret.2011

Gambar Oleh : Google Images


Ciri Khas Batik Papua

Batik yang telah mencatatkan namanya di Unesco sebagai Warisan Budaya Dunia yang berasal dari Indonensia, dan umumnya sebagian masyarakat Indonensia mengenal batik itu hanya berada di Pulau Jawa saja, dan ternyata Batik  tidak hanya Jawa saja loh, di Papua juga memiliki Batik.lalu seperti apa batik yang berada di Papua.

Beberapa peninggalan arkeolog, yang tersebar di Papua dengan berbagai ragam dari peradaban sejarah manusia, bukti nyata itu dapat di jumpai dalam bentuk lukisan - lukisan dinding goa yang dapt di temukan di daerah Fak-fak, Biak, Jayapura dan daerah lainnya di Papua. Lukisan yang di perkirakan oleh para Ilmuwan berasal dari zaman 40.000 hingga 30.000 tahun Sebelum Masehi, Peninggalan nilai sejarah ini kemudian menjadi sumber inspirasi para perajin papua untuk menghasilkan karya seni bertema etnik

Tak hanya lukisan dinding, bukti sejarah lain yang berupa fosil, artefak dan benda purbakala juga mempengaruhi kreatifitas Seniman Papua dalam menciptakan cederamata khas daerah Papua. setelah melewati beberapa modifikasi, motif atau corak hiasan kuno tersebut akhirnya dijadikan motif batik Papua.

Batik Papua yang dapat di temukan di pasaran, seperti motif Burung Cenderawasih, motif Komoro, motif Sentani, dan lainnya, dengan dasar warna yang cerah, seperti merah ataupun orange, ada juga motif yang di variasi dengan sentuhan garis - garis emas dan di juluki batik Prada.

Keunikan batik Papua membuatnya kini banyak dilirik pencinta batik lokal maupun international. Batik papua tak hanya melambangkan culture masyarakat yang ada di sekitar, tapi juga menorehkan unsur sejarah dan arkeolog di dalamnya.

Berikut ini adalah gambar - gambar batik Papua sesuai dengan nama dan motifnya :

Batik Komoro dengan motif gambar patung berdiri


Batik Asmat dengan motif gambar patung duduk

Batik Sentani, dengan motif gambar alur melingkar


Motif Cederawasih, dengan gambar yang di dominasi dengan burung cenderawasih

Batik khas daerah Papua, yang merupakan ciri khas culture kehidupan masyarakat di papua, ini layak untuk kita lestarikan karena merupakan aset nasional lainnya, bila tertarik untuk memiliki batik - batik papua,  sahabat pembaca bisa berkunjung ke Papua, atau bisa mengunjungi Papua Batik Online


Sumber : batikcity.com
               timikaunique.blogspot.com

Tradisi Snap Mor Di Biak

Di Biak ada suatu tradisi yang di sebut Snap Mor yang artinya menangkap ikan, Snap mor dapat melambangkan sebuah pesta syukuran oleh warga dan siapapun dapat mengikutinya.Snap mor adalah suatu pesta syukur. Warga Biak menjalani prosesi ini di Tanjung Barari, Biak Timur, Papua.

Letak nilai tradisionalnya adalah dengan menangkap ikan yang telah di pagari pada perairan yang dangkal, kemudian hasil tangkapan dinikamti bersama-sama. Tradisi Snap Mor merupakan bagian dari pesta adat Munara, yang dapat di maknai sebagai kultus pembaruan dalam dinamika kehidupan masyarakat Biak.


nelayanpapua
Foto : data.dkp-papua.info 
Ritual yang di sebut Snap Mor ini sangat dekat dengan laut, dan di gelar pada masa air laut pada siklus surut terendah dan pasang tertinggi, masa itu biasanya berlangsung pada bulan Juli dan Agustus.  Tradisi Snap mor yang tetap terjaga sebenarnya menunjukkan kemampuan asli masyarakat asli Biak yang secara turun-temurun mengenali siklus pasang surut. Mereka mampu membaca kondisi laut dan tanda-tanda alam lain untuk menentukan kapan dan di mana ikan-ikan dapat diperoleh.

Salah seorang Tokoh adat biak "Mananwir Yarangga", menuturkan tradisi snap mor berupa ucapan syukur atas berkat yang dirayakan bersama kerabat dan seluruh komunitas masyarakat di Biak, biasanya mereka yang sudah lanjut usia tidak turut aktif dalam menagkap ikan, Dahulu para pemudahlah yang menyisihkan tangakan untuk dibagi-baikan kepada mereka yang sudah di usia tua. Hal itu merupakan sebuah ekspresi budaya lokal, yang di dalamnya mengungkap nilai-nilai kebersamaan menjadi satu unsur penting.

Masyarakat Biak yang saat ini yang secara tidak langsung telah di tuntut untuk ikut dalam persaingan ekonomi di karenakan pengaruh budaya baru yang serba modern, mengakibatkan kekayaan budaya hampir dapat terkikis oleh hal - hal itu jika tidak di lestarikan.

Sumber: NGI

Papeda Kuliner Khas Papua

Berbicara soal Kuliner Indonensia tidak ada habisnya. Mulai dari sabang sampe Merauke pasti memiliki masakan tradisional yang menggugah selera. Mulai dari yang bersantan hingga yang masih di sediakan dengan bahan alami tanpa di masak terlebih dahulu pasti ada di Indonensia. Juga termasuk salah satu Kuliner khas Papua yang tidak lain adalah Papeda, walau Papeda bukan satu-satunya kuliner yang berasal dari Papua.



Berawal dari permintaan sahabat saya, untuk memuat artikel Kuliner khas Papua ini, maka saya pun berusaha untuk mewujudkannya, walau dengan informasi yang terbatas ku berusaha untuk memenuhinya. hitung - hitung menambah Informasi pada blog saya yang masih ada kaitanya dengan Seni Budaya Tradisional Papua. Pokoknya Papua deh dalam blog ini, maunya sih saya buat artikel dalam Dialek Papua biar lebih berkesan Papua banget, tapi takutnya pembaca blog ini kurang memahaminya. dan juga dialek Papua tidak ada Translatenya dalam Bahasa Inggris, bisa - bisa orang dari luar Indonensia yang berkunjug ke Blog ini malah kesulitan untuk membaca artikel saya, (sedikit berharap ada orang luar negeri yang berkunjung ke blog ini).

Papeda merupakan makanan khas masyarakat Papua dan Maluku. Papeda telah menjadi makanan Pokok bagi masyarakat Papua, biasanya Kuliner ini di sajikan bila ada acara - acara adat. namun sekarang dengan mudah kita jumpai di Restauran atau Rumah makan yang menyediakan Kuliner Khas Papua dan Maluku ini.

Terbuat dari batang pohon sagu, cara pembuatanya pun masih menggunakan cara - cara tradisional yaitu dengan menokok batang utama pohon sagu yang telah berumur
kira - kira sekitar tiga sampai lima tahun, kemudian bonggolnya di peras hingga sari patinya keluar, dan dari sari patinya ini di peroleh tepung sagu murni kemudian disimpan didalam alat yang disebut tumang dan siap untuk diolah.
Sagu memiliki sumber karbohidrat, dan Gizi yang terkandung di dalamnya pun cukup tinggi sehingga Papeda bisa menjadi makanan Pokok pengganti Nasi.

Cara pembuatan Papeda sangat mudah, dan mungkin semua orang di Papua dapat membuatnya, bila sahabat pembaca ingin memperlajarinya  silakan berkunjung ke Papua untuk mempelajarinya pada Ibu-ibu yang sudah mahir, kalau belum mahir apa bisa di kata Papua gak yah neh Ibu-Ibunya, tapi saya yakin Mayoritas Ibu - Ibu di Papua dapat membuatnya. Mau belajar Buat Papeda tapi kalau ke Papua jauh?, masa cuman belajar buat Papeda saja kok musti ke Papua!. yah memang harus, karena untuk Menyantap Papeda kudu kunjungin dan kenali dulu Daerah Papua agar Menjadi Lengkap, Karena bila menyantap Papeda tanpa Berwisata ke Papua, rasanya akan Terasa hambar.


Gambar oleh Google.image

Manfaat Dan Khasiat Buah Sirsak

Sirsak, Atau kata Ibu saya adalah Nangka Belanda, Namun Sirsak lebih kecil di Bandingkan dengan buah nangka, juga memiliki duri yang sedikit lunak pada kulitnya, jarak durinya kira - kira, seperti Buah Durian, dan ternyata Sirsak memiliki Manfaat dan Khasiat Buah Sirsak sangat baik untuk kesehatan.  

Sebelum mengulas lebih jauh tentang manfaat dari buah sirsak, mari kita sedikit mengenal asal - usul dari Buah Sirsak yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan manusia. Sirsak adalah tanaman yang dapat Tumbuh di sembarang tempat, buah sirsak dengan sebutan Annona muricata L, di datangkan oleh pemerintah kolonial Hindia Belanda ke Indonensia, pada abad ke -19, dan tanaman ini aslinya berasal dari Karibia, Amerika Tengah, mengenai asal usul buah sirsak masuk ke Eropa, silakan Sobat Search saja  google, karena dikesempatan ini saya hanya mempersingkat Asal usul buah sirsak.

Khasiat_ Sirsak
Ilustrasti:bebeja-agribisnis[dot]com
Biasanya buah ini sering digunakan untuk bahan baku jus minuman serta es krim. Buah sirsak mengandung banyak karbohidrat, terutama fruktosa. Kandungan gizi lainnya adalah vitamin C, vitamin B1 dan vitamin B2 yang cukup banyak. Bijinya beracun, dan dapat digunakan sebagai insektisida alami, sebagaimana biji srikaya.



Hasil Review Khasiat Buah Sirsak Dari berbagai Sumber
Sirsak dapat Menyerang sel kanker dengan aman dan efektif secara alami, tanpa rasa mual, berat badan turun, rambut rontok, seperti yang terjadi pada terapi kemo. Sirsak juga dapat membantu sistim kekebalan tubuh dan mencegah dari infeksi yang mematikan.
Sirsak dapat meningkatkan Energi dan penampilan Fisik yang baik.

Buah Sirsak Secara efektif memilih target dan membunuh sel jahat dari 12 tipe kanker yang berbeda, di antaranya kanker usus besar, payudara, prostat, paru-paru, dan pankreas. Daya kerjanya 10.000 kali lebih kuat dalam memperlambat pertumbuhan sel kanker dibandingkan dengan adriamycin dan terapi kemo yang biasa digunakan. Tidak seperti terapi kemo, sari buah ini secara selektif hanya memburu dan membunuh sel-sel jahat dan tidak membahayakan atau membunuh sel-sel sehat.

Khasiat buah sirsak ini memberikan effek anti tumor/kanker yang sangat kuat dan terbukti secara medis menyembuhkan segala jenis kanker.Selain menyembuhkan kanker, buah sirsak juga berfungsi sebagai anti bakteri,anti jamur (fungi), efektive melawan berbagai jenis parasit/cacing, menurunkan tekanan darah tinggi, depresi, stress dan menormalkan kembali sistim syaraf yang kurang baik.

Sekarang Sobat sudah tau kan manfaat buah Sirsak, jadi perbanyaklah konsumsi buah sirsak, yang bermanfaat untuk kesehatan kita.

Noken Seni Tradisional Papua

Ketika salah satu kesenian daerah telah menjadi Primadona dan memiliki nilai-nilai Historis, ternyata banyak yang sudah tidak memiliki dasar untuk menguasainya. Dan itu pun di alami oleh salah satu kesenian Tradisional asli Papua, Noken atau biasa di sebut juga dengan kantong/tas yang di sulam secara tradisional dari bahan alami yang berasal dari tumbuhan seperti kulit kayu.

Noken merupakan kerajinan tangan khas Papua. dari 250 suku dan bahasa di Papua, semua memiliki tradisi kerajinan tangan Noken yang sama. Noken biasa dipakai untuk membawa barang seperti kayu bakar, tanaman hasil panen, sampai barang-barang belanjaan. Noken yang kecil biasa dipakai untuk membawa kebutuhan pribadi. Tak hanya itu, Noken juga dipakai dalam upacara dan sebagai kenang-kenangan untuk tamu.

Noken memiliki makna dan kedudukan sangat penting di dalam struktur kehidupan tradisional masyarakat Suku Papua. Tidak semua orang dapat membuatnya, walau terlihat cukup sederhana, ternyata hanya Perempuan Papua yang dapat menyulam serat-serat dari pelepah kulit kayu ini menjadi sebuah tas, apabila Perempuan Papua belum dapat membuat noken maka dia di anggap belum dewasa dan belum layak untuk menikah. Dan secara adat, laki-laki papua tidak di perbolehkan membuat Noken, karena Noken adalah simbol kesuburan kandungan seorang perempuan.

Dahulu noken mulai dibuat saat warga mengalami kendala ketika memindahkan barang yang berupa hasil Bumi, dari satu tempat ke tempat lainnya, dan pada saat itu Noken di buat dari daun kelapa, daun tikar, atau pelepah kulit pohon sagu. Noken memiliki nama yang berbeda di setiap suku yang ada dipapua, nama Noken dalam bahasa Biak adalah “Inokson”, Suku marind (merauke) menyebut “Mahyan”, Suku Moor menyebutnya “Aramuto” dan Suku Dani Menyebutnya “Su”, walau memiliki nama yang berbeda dari setiap suku yang ada di papua, Noken tetap memiliki makna yang sakral dan penting dalam struktur budaya warga suku papua.

Saat ini bahan yang di gunakan untuk membuat noken antara lain, Kulit kayu, pohon manduan, Pohon Nawa, sedangkan di Paniai menggunakan dari bahan jenis Anggrek Hutan, ada enam jenis noken yang dikenal di Paniai-Nabire yaitu Jenis Agiya, goyake agiya, hekpen agiya, toya agiya, kagamapa agiya, pugi agiya, dan tikene agiya

Kini, para wanita di Papua sudah jarang yang bisa membuat Noken. Padahal itu adalah warisan Seni Budaya yang menarik. kantung dari kulit kayu ini sebenarnya menyimpan realitas dan simbol kehidupan yang baik, dalam kehidupan perdamaian, kehidupan harmonis warga suku-suku Papua dengan sesama, alam dan penciptaNya Mungkin suatu saat nanti, tinggal segelintir perempuan Papua yang masih mahir membuat Noken.

Tetapi semoga noken tetap punya makna penting bagi kehidupan orang Papua, sebagai simbol kesuburan, perdamaian, dan kehidupan yang lebih baik. Saat ini Noken telah didaftarkan sebagai seni warisan kebudayaan daerah di Unesco, selain Noken ada juga beberapa seni Tradisional Daerah yang ikut di daftar sebagai seni Tradisional Daerah di Indonesia oleh Kementerian Pariwasata dan Ekonomi Kreatif, dan hasilnya akan di umumkan pada tahun 2013.Mari kita tunggu hasil yang di umumkan Unesco dan apapun hasilnya, kita tetap mempromosikan kerajinan atau produk asli Daerah Indonensia.

SU: LPMAK Dan The-Marketeers.com

 

Ajang Lomba Yosim Pancar Mati Suri

Pulau Cenderawasih atau Pulau Papua dengan Luas Sekitar   ± 410.660 Km2 Sudah begitu di kenal dengan berbagai aneka Ragam Kebudayaan, dan memiliki 257 Bahasa yang terdiri dari 257 Suku yang bermukim di Pulau yang eksotis ini, dan salah satu Kebudayaan yang menjadi daya tarik Wisatawan adalah Tari Yosim Pancar (Yospan), Yospan merupakan tari daerah yang berasal dari salah satu Kabupaten di Papua, untuk lebih jelas mengenai Tari Yospan bisa dilihat disini. Tari Yospan dapat di peragakan oleh siapa saja karena memiliki gerakan - gerakan tari yang mudah di ikuti, Selain itu juga Tari Yospan bisa di kolaborasi dengan Tari modern, seperti yang pernah di Peragakan oleh Funky Papua dalam Ajang Indonensia Mencari Bakat yang tayang di salah satu Televisi Swasta

Di tahun 1990 hingga memasuki tahun 2000, Tari Yosim Pancar, sering di lombakan oleh Balai Kesenian Daerah, atau juga di adakan oleh sanggar - sanggar tari yang ada di Daerah dan Khususnya di Jayapura, dari ajang itulah Tari Yospan menjadi Festival Primadona di Papua, dan di kenal Luas hingga ke pelosok Nusantara, di mana pemenang dari ajang itu, akan di ikut sertakan pada Festival Tari Budaya Tingkat Nasional.

Memasuki tahun 2000, Festival/Lomba Tari Yosim Pancar seakan mati suri, karena kalah bersaing dari Festival - Festival Band yang di gandrungi Para remaja saat itu hingga sekarang ini. Sampai tulisan yang saya terbitkan ke dalam Blog ini, Tari Yospan tidak lagi terdengar Festivalnya seperti di awal tahun 1990 di mana Ajang Festival Budaya yang melombakan Tari Yospan masih sering di adakan sekurang - kurangnya sebulan sekali, dan paling sering 3 kali dalam Sebulan apalagi di saat - saat Menyambut Hari Kemerdakaan sering ku saksikan di Balai Kesenian Jayapura yang Berlokasi di Jl. Irian ( Taman Imbi).

yospan
Ilustrasi/yaswarau[dot]com

Memang di tahun - tahun sekarang ini ada Festival Budaya Sentani, Festival Lembah Baliem, dan Festival Budaya Lainnya namun Festival itu di lebur menjadi Satu dengan kebudayaan - kebudayaan yang lainnya, namun yang khusus melombakan Tari Yospan, sudah tidak lagi ada ajang lombanya  dan kini  yang ada hanya tinggalah Piagam - Piagam atau Juga Piala yang menjadi kenangan untuk sanggar - sanggar Tari Daerah yang memenangkan Lomba Tari Yospan pada saat itu.

Yospan yang sudah dikenal ke seluruh Pelosok Nusantara, mungkin harus mengalah untuk memberikan kesempatan untuk Festival - Festival Tari daerah lainnya yang ada di Papua. kalau Memang  mengalah demi mengangkat Tari Daerah lainnya, semua setuju - setuju saja, tapi bukan berarti ajang lomba tari Yospan ini di hentikan, dan baiknya tari Yospan ini terus di lombakan, bukankah semakin banyaknya Festival Tari Daerah yang di lombakan, maka pengetahuan kita tentang kebudayaan pun semakin bertambah serta minat untuk terus mempelajari tari Daerah pun semakin meningkat.

Dan untuk mengangkat kembali Tari Yospan ini, mungkin semua sekolah - sekolah yang ada di Papua, bisa jadikan Tari Yospan ini bagian dari Ekskul, dan Juga di jadikan ajang perlombaan untuk sekolah - sekolah yang ada di daerah - daerah yang ada di Papua. dan dengan begitu Tari Yospan bisa kembali menjadi Primadona.

Yosim Pancar salah satu Bagian Dari Kebudayaan Yang harus Di jaga dan Di Kembangkan Kalau bukan kitorang Yang Jaga dan Kembangkan Siapa lagi?.  

Papua lovers, Salam Damai Papua.

data Luas Papua dan Suku di kutip dari Indonesiango.org/en/conservation/arts-a-culture/3304-ragam-budaya-papua-pengikat-budaya-bangsa


Syair Tak Bermakna

Ini Nyanyianku, Tak memiliki arti
tak ada yang mendengar, tak ada yang peduli
terus berceloteh bagai celoteh burung yang merdu saat bernyanyi
dibiarkan tak di anggap.

ini kidungku, bersuara merdu seperti petikan gitar
namun lesu tak dirawat, dibiarkan rapuh, tergantung pada dinding kamar

ini Celotehku, teriak kesana, teriak kesini
melalui lembaran kertas, dibiarkan kusut
hingga lusuh dan tersobek oleh genangan air

ini Celotehku yang tak di dengar
yang tak di anggap, yang tak dihiraukan
dan aku tetap berceloteh, bernyanyi, berkidung
berteriak sekalipun tak memiliki makna

Budaya Makan Pinang Di Ancam Kepunahan

Pinang bukanlah Produk Industri tidak sama halnya Rokok, walau pinang dan rokok sama - sama berasal dari tumbuhan dan mampu membuat penggunanya kecanduan, namun pinang memiliki manfaat untuk pecandunya.

Pinang adalah tumbuhan yang berasal dari jenis tanaman Palma atau nama Inggrisnya (Betel palm atau Betel nut tree, dan nama Ilmiahnya Areca catechu) merupakan tanaman yang tumbuh di dataran Asia, Pasifik dan Afrika. Pinang atau Palma tidak diketahui  dari mana asal tanaman ini, ada yang bilang berasal dari Tanah Melayu, dan ada juga yang bilang dari Filiphina.(id.wiki)

Penulis tidak bisa menguraikan sedetail mungkin untuk membahas asal muasal Pinang/Areca catechu, karena akan memakan banyak space pada kolom ini, pada kesempatan kali ini hanya membahas sedikit kebiasaan makan pinang yang sudah mengakar pada kehidupan masyarakat Indonesia terutama di Papua, di mana Kebiasaan/Kebudayaan makan pinang yang Kini tengah di batasi.akibat Stigma Jorok yang di embanya, di mana itu terlihat ketika di tempat - tempat umum dapat dijumpai papan - papan larangan meludah pinang, sedangan kebiasaan makan pinang telah menjadi bagian dari budaya masyarakat di Papua.

Ide Menulis tentang Kebiaasaan/Budaya makan  Pinang ini berasal ketika saya mengantar teman yang hendak berangkat Ke Merauke.Tidak banyak yang ku temui ketika Menyusuri perjalanan dari Abepura menuju Bandara Sentani,  kecuali Keindahan Danau Sentani yang di kelilingi Bukit - Bukit nan hijau, sudah cukup mengobati kesalnya diri ini saat berjibaku dengan debu jalanan yang berterbangan saat mengenderai Sepeda Motor. Ketika telah berada di bandara tepat didepan pintu masuk area tunggu terminal keberangkatan, saya melihat sebuah papan dengan bertuliskan "Tempat Plastik Ludah Pinang"  dan pada papan tersebut sudah di sediakan plastik-plastik ukuran kecil tergantung yang sengaja disediakan untuk warga, yang memiliki kebiasaan makan pinang, ketika bersantai, atau meluangkan waktu di saat sedang menunggu kerabatnya.

tempat plastik
Dok:Pribadi
Makan Pinang di Raja Ampat, Papua Barat di sebut Kakes, Di Sumatera dan Jawa di sebut Nginang, namun untuk daerah Sumatera dan Jawa sudah jarang di temui,  yang ada tinggalah beberapa saja dan mereka adalah yang sudah nenek - nenek, sedangkan di Papua, sudah sangat mengakar, dan kebiasaan berkumpulnya warga yang sedang melakukan Ronda atau bersantai sesama tetangga sambil makan pinang dapat kita jumpai dengan mudah. istilah trendnya buat warga yang berkumpul sambil mengunyah pinang itu adalah "Para - Para Pinang" bahkan anak - anak remaja pun menguyah pinang sambil menenteng gadget yang mereka miliki.

Tanpa perlu mengusik kebiasaan para penguyah pinang ini, mungkin di setiap tempat - tempat  larangan itu mencontohi apa yang terlihat di bandara sentani dengan menyediakan tempat/sebuah tong sampah dan plastik-plastik kecil untuk mempermuda warga yang memiliki kebiaasaan makan Pinang, jadi warga yang memiliki kebiasaan makan pinang pun tidak mengalami kesulitan atau melanggar aturan karena tidak adahnya wadah untuk meludah pinang, selain itu juga, warga yang memiliki kebiaasaan makan Pinang, harus tetap memperhatikan Lingkungan yang ada di sekitarnya.  dan dengan begitu kebiasaan makan pinang yang sudah menjadi bagian dari Budaya tidak terancam punah.


Founder Megaupload Dirikan Megabox

Sahabat Blogger masih ingat kan dengan kasus Megaupload yang di tutup oleh FBI bahkan pemiliknya yaitu Kim Dotcom juga di Jemput untuk di tahan oleh Pihak FBI,  Ternyata tidak  membuat Kim dotcom, yaitu founder situs berbagi File Megaupload ini jera, kini Bos MegaUpload itu telah membuka Situs bebagi file lagi, tapi kali ini yang dibuka bukan Megaupload tetapi situs yang kurang lebih sama fungsingnya namun hanya beda nama saja Yatu Megabox.

"Dotcom kembali hadir dengan The next webnya yaitu Megabox isi tweetnya di twitter"

Megabox memberikan layanan berbagi File musik, yang menurut Dotcom siap eksis kembali setelah melewati kasus yang menimpanya, namun sampai saat tulisan ini saya Posting, Situs Megabox belum bisa di akses, entah kapan situs ini bisa di akses.

Selama teseretnya Kasus Megaupload banyak situs - situs berbagi file membatasi penggunanya untuk berbagi file, hingga membuat banyak pengguna merasa dirugikan dengan dihapusnya file - file secara sepihak oleh pemilik situs file sharing.

Semoga dengan dirilisnya Situs Megabox yang di miliki founder Dotcom yang pernah bermasalah dengan pihak berwenang, tidak menjadi kasus baru lagi hingga merugikan penggunanya.


1,2M Hanya Untuk Pidato Presiden!!!

Masih pagi - pagi gini, buka  kompas.com, untuk mengetahui berita terbaru, ternyata ada berita yang tidak sedap dibaca, bagaimana Tidak sedap kalau Judulnya seperti ini : 1,2M digunakan hanya untuk berpidato, lebih tepat judul beritanya seperti ini, 1,2M Hanya untuk Pidato Bpk Presiden SBY, untuk menyampaikan Agenda negara dan Menyambut HUT RI yang Ke-67, Apa gak menghambur - hamburkan uang, apalagi yang digunakan itu uang Rakyat.

"Emang kenapa kalau duit sebanyak itu di gunakan, kan Presiden!"
Iya, tapi masa hanya untuk Pidato sampe 1,2M, apa gak bisa dipangkas lagi jadi minimal, kalau duit sebanyak gitu, mending buat perbaikan Sekolah - Sekolah atau Sarana yang bermanfaat untuk Masyaraka. kan duit segitu udah cukup. ini digunakan untuk Pidato Bapak Presiden, lah kemarin Bpk. RT di lingkungan saya aja Pidato gak segitu habis duitnya.

"Jangan samakan lah, Pak RT dilingkungan kamu sama Pak Presiden kan  lebih tinggi Jabatan Presiden dari pada Pak RT!"
Walau Jabatan Presiden lebih tinggi dari Pak RT, tapi tetap aja sama, sama - sama menggunakan uang rakyat untuk Pidato kok, tapi emang ada bedannya, Pak RT tidak segitu habis duitnya untuk Pidato, Lah Presiden Pidato sampe 1,2M Habis.

"Lalu alasan Penulis Protes Kenapa ?"Bukan saja penulis yang Protes, mungkin sebagian dari Rakyat negeri ini pastilah Protes, untuk apa uang segitu banyak di habiskan hanya untuk Berpidato, Disaat dunia pendidikan membutuhkan Perhatian serius Mari kita lihat di media - media mainstream, banyak sekolah - sekolah yang tidak layak pake, yang seharusnya di renovasi untuk meningkakan mutu pendidikan di negeri ini dan memberikan kenyamanan untuk adek - adek kita yang masih mengeyam bangku pendidikan terutama di pedalaman negeri ini.

Dan Juga di saat Hari Ulang Tahun Kemerdekaan, yang hampir bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri, di mana banyak warga miskin yang antri Sembako, dan Zakat hingga pingsan. Uang rakyat di gunakan untuk Pidato Bapak Presiden, paling Ujung-ujung Pidatonya Pencitraan Diri lagi, hadueeeh... udahlah Bpk. Presiden Kita yang Terhormat. janganlah lagi membuat Pencitraan, karena sebagain rakyat udah terbuka mata dan hatinya.

Kalau pembangunan Sekolah yang sudah memadai bisa menghabiskan 300 Juta dan membuat nyaman Siswa dan gurunya dalam Proses belajar, maka 1,2M bisa membangun 3 gedung Sekolah, dan setiap sekolah menampung sekitar 500 Siswa, Berarti ada 1500 siswa bisa kembali ikuti kegiatan belajar, dan untuk lebih bermanfat lagi, dari 1500 siswa itu terdapat 200 anak tidak mampu, atau lebih bagusnya lagi 1500 itu adalah anak-anak tidak mampu, Bukankah mereka anak - anak yang tidak mampu harus di lindungi negara sesuai amanat UUD 1945. Dan mereka juga adalah generasi penerus bangsa.
Demikianlah Tulisan di atas yang menggambarkan Opini dari orang awam.

Komunitas Blogger Papua Ikut Pameran Pembangunan

Sesuai Tema dari Komunitas yang saya ikuti yaitu KBP tentang sosialisasi Internet Sehat, akhirnya terwujud, setelah kami turut mengambil bagian dalam Pameran Pembangunan yang diadakan oleh Pemerintahan Provinsi Papua dalam Rangka menyambut HUT RI-Ke 67.

Pameran yang di buka Resmi Oleh Walikota Bpk.Benhur Tomy Mano,  banyak di ikuti oleh Dinas Pemerintahan, mulai dari Dinas pendidikan, Komunikasi dan Informatika, Kesehatan dan Dinas pemerintahan lainnya selain itu juga turut andil dalam bagian pameran ini adalah Greenpeace, KPA Papua, Bank Papua, dan Juga Komunitas Kami yaitu Blogger Papua yang bekerja sama dengan Relawan Tik dan Pusat Informasi Konseling Mahasiswa (PIK - M-Biru).

Peserta yang mengikuti Pameran ini memperkenalkan program dan menyapaikan Visi dan Misi mereka masing - masing kepada pengunjung yang datang yaitu Mereka dari Pelajar, Mahasiswa dan Para Pegawai. Tinjauan dari GB Papua, belum banyak warga yang berkunjung mungkin karena kurangnya Informasi tentang kegiatan ini atau warga masih sibuk dengan aktivitas mereka.

Komunitas yang GB Papua ikut adalah Komunitas Blogger Papua, Relawan TIK, dan juga bekerja sama dengan PIK - M BIRU, dalam mendirikan stand di pameran pembangunan dalam rangka HUT RI KE 67. dalam pameran ini stand kami mewacanagkan Program Internet Sehat, Manfaat Menjadi Blogger dan Manfaat menggunakan Open Source, melihat lebih lengkap Visi dan Misi bisa Klik disini.

Berikut ini adalah Photo - Photo yang GB Papua, Jepret Menggunakan Camera Ponsel, saat berada di Pameran Pembangunan
pameran_gbpapua
Gerbang Masuk Gedung Pameran
stand Walikota_GbPapua
Stand Pemerintahan Kota Jayapura

Stand Dinas Pendidikan




Komunitas Blogger Papua
Stand Dari Komunitas Blogger Papua dan Relawatn TIK
Kbp
Pelajar yang Sedang Mengunjungi Stand KBP dan RTIK


Walau kami sudah berhasil mengikuti dan mengenalkan Visi dan Misi dari Komunitas Kami, namun karena kekurangan alat yang kami miliki saat mengikuti pameran ini kami tidak dapat  menunjukan, praktek - praktek Internet Sehat serta pengenalan Open Source secara langsung, kepada setiap pengunjung yang datang ke stand kami, Semoga dengan Gerakan Internet Sehat dan Pengenalan Open Source yang telah menjadi Program Prioritas Komunitas Kami KBP dan Relawan TIK bisa mendapat Perhatian dari Dinas - Dinas Terkait tentang Internet sehat dan Pengenalan Open Source.

Salam Blogger Papua.

Lomba Makan Ikan Meriahkan HUT RI Ke 67

Greenbirepapua -Pada Umunya lomba ketika menjelang HUT kemerdekaan Republik Indonesia, di adakan lomba makan kerupuk, manjat pinang, atau juga lompat balap karung serta gigit sendok, hal itu pernah ku alami ketika masih SD. namun beda Halnya di Provinsi Manokwari, dalam rangka memeriahkan Hari Ulang tahun RI ke - 67, juga di Meriahkan Dengan lomba Makan ikan dari sekolah - sekolah dasar yang ada di Manokwari. Dan Lomba ini menjadi perhatian khusus dari para warga yang hadir untuk menyaksikan. Hal yang sama Juga di adakan Kab.Merauke

Dipinggiran Kota Merauke, Sebanyak 60 anak dari Sepuluh Sekolah Dasar mengikuti perlombaan makan ikan hal ini cukup unik, namun ini telah menjadi program Bupati dan Wakil Bupati Merauke, Drs. Romanus Mbaraka - Mt-Sunarji, S.sos Tentang gerakan Makan ikan lomba ini di adakan oleh Tim Penggerak PKK Kab.Merauke untuk meneruskan kegiatan Gerakan Makan Ikan (GERMANI)

dari sumber yang GB Papua temukan, untuk satu ekor ikan jenis kakap dengan ukuran besar akan di santap oleh sepuluh orang siswa dari masing - masing SD, pada lomba yang di adakan itu, ikan yang disediakan kurang lebih ada sepuluh meja dan telah di siapkan lengkap dengan Nasi dan sayur - sayuran.

lomba makan
Image Source : infopublik.kominfo.go.id
waktu yang di berikan panitia saat lomba adalah 30 menit, dan anak - anak dari Sekolah dasar yang mengikuti lomba ini mendapatkan motivasi dari para guru dan orang tua, dengan begitu, para murid SD ini dengan semangat dan dan cekatan berlomba - lomba menarik ikan yang telah di siapkan panitia untuk di habisi, Jika peserta mampu menghabiskan Lebih cepat sesuai waktu yang telah di tentukan oleh panitia, akan mendapatkan hadiah khusus.

Dengan adanya gerakan lomba makan ini atau lebih di kenal (GERMANI), adalah hal yang positif, karena dengan banyak mengkonsumsi ikan yang banyak kandungan Protein dan vitamin, yang juga akan meningkatkan masa pertumbuhan anak dari sisi kemampuan tumbuh kembangnya.

Semoga Gerakan makan Ikan (GERMANI) dapat terus di lombakan oleh daerah kabupaten Merauke pada momen - momen penting di hari berikutnya dan juga dapat menjadi contoh buat daerah lain untuk ikut mengadakan lomba yang serupa.. (sumber:/infopublik.kominfo.go.id)

Suku Korowai Dan Keunikanya

Suku Korowai adalah suku yang baru ditemukan keberadannya sekitar 30 tahun yang lalu di pedalaman Papua, dengan Populasi sekitar 3000 orang, dan hingga kini menjadi suku yang jauh dari kehidupan modern, suku Korowai hidup di rumah yanh dibangun di atas pohon atau biasa di sebut di rumah pohon, beberapa di antara rumah yang lain bahkan mencapai ketinggian 80 meter di atas permukaan tanah. Suku korowai adalah salah satu suku di daratan Papua Indonesia yang bisa di jumpai di wilayah perbatasan Indonesia - Papua New Guine.

Hingga tahun 1970, suku korowai tidak pernah mengetahui setiap orang lain selain dari kelompok mereka sendiri.
Rumah Pohon yang mereka bangun dengan menggunakan kayu yang di ambil dari hutan sekitar tempat mereka hidup dan alat yang mereka gunakan masih berupa kapak yang terbuat dari batu, Rumah suku Korowai dengan tinggi 80 meter di atas permukaan tanah ini dapat melindungi diri mereka dari panas dan serangga yang ada di hutan tempat bermukim yang masih tergolong hutan belantara, juga melindungi dari bahaya bajir ketika musim hujan, selain itu juga rumah ini memiliki fungsi sebagai benteng ketika terjadi konflik antar suku yang tidak mereka inginkan.

Bahasa yang di gunakan suku korowai termasuk dalam keluarga Awyu-Dumut (Papua tenggara) dan merupakan bagian dari filum Trans-Nugini. Sebuah tata bahasa dan kamus telah diproduksi oleh ahli bahasa misionaris Belanda. Mayoritas klan Korowai tinggal di rumah pohon di wilayah terisolasi mereka. Sejak tahun 1980 sebagian telah pindah ke desa-desa yang baru dibuka dari Yaniruma di tepi Sungai Becking (area Kombai-Korowai), Mu, dan Basman (daerah Korowai-Citak). Pada tahun 1987, desa dibuka di Manggél, di Yafufla (1988), Mabül di tepi Sungai Eilanden (1989), dan Khaiflambolüp (1998).

Babi dalam Masyarakat Suku Korowai digunakan dalam penyelesaian sengketa-antara keluarga, dan juga dikorbankan dalam kompleks ketika upacara dengan membiarkan darah mereka ke dalam sungai sebagai korban ke salah satu dewa. Babi berperan dalam kehidupan agama Korowai juga yang diisi dengan semua jenis roh - di atas semua roh leluhur mereka yang dikorbankan adalah binatang pada saat kesulitan. Pesta adat yang lebih baik dinikmati oleh Korowai dan Kombai adalah makan dari Sagu, makanan lain yang lezat adalah tempayak dari kumbang, yang merupakan hasil panenan dari pohon sagu.

Kisah suku Korowai pernah di jadikan sebagai film petualangan dan Tradisi unik yang di miliki Suku Korowai ini telah menjadi daya tarik wisatawan asing untuk berkunjung.

Referensi :
Wikipedia
Cloud.Papua

Gambar : Google

Manfaat Cabe Merah

Sambal, telah menjadi bagian dari menu wajib sebagai pelengkap makanan untuk masyarakat Indonesia, yang berbahan dasar Cabai merah, selain di kenal Pedas juga berkhasiat sebagai simultan untuk menambah nafsu makan, selain itu juga, tanaan yang ber-asal dari Amerika tropis ini memiliki beberapa manfaat untuk Kesehatan.

Cabai yang memiliki rasa yang pedas dan panas ini bila di menyentuh lidah juga memiliki khasiat sebagai Peluruh keringat (diaforetik), Perangsang Kulit dan sebagai obat gosok, bagian yang sering digunakan sebagai obatnya adalah daun dan buahnya.

Untuk obat yang diminum, rebus atau keringkan 0,5-1 gram buah, lalu haluskan sampai menjadi  serbuk.
Untuk pemakain luar, rebus 0.5-1 gram buah, lalu air rebusannya di gunakan sebagai obat kompres

Selain itu, buah cabai dapat dicampur dengan bahan lain untuk obat gosok. Getah daun muda digunakan untuk pengobatan luka, bisul, dan sakit gigi. Untuk mengobati rematik, cara pemakaiannya sebagai berikut:

Seduh 10 gram serbuk buah cabai merah dalam 1/2 gelas air panas. Aduk sampai rata dan diamkan beberapa menit. Hasil seduhannya dibalurkan pada bagian tubuh yang sakit. Selain itu, cabai juga dapat digunakan untuk mengobati luka dan bisul. Caranya, oleskan minyak sayur pada beberapa helai daun cabai, lalu layukan di atas api kecil. Tempelkan daun cabai tersebut selagi hangat pada bagian kulit yang terluka.(sumber:obatherbalfit.blogspot.com)

Ironis : Pengidap HIV/AIDS Di Papua Meningkat

Gambar:Ruanghati

Dalam bulan Agustus ini data yang tercatat 12.187 kasus HIV/AIDS di Provinsi Papua, menurut pajebat Gubernur Papua Syamsul Arief Rifai, Senin (6-8-2012), di lingkungan Pemerintahan Provinsi Papua. Di Jayapura dalam 10 tahun terakhir, kasus HIV/Aids cenderung naik.

Dalam data catatan Komisi Penanggulangan HIV/AIDS PAPUA ( KPA PAPUA ), kasus ini tak hanya di temukan di wilyaha pesisir Papua, namun telah merambat hingga ke wilayah - wilayah pedalaman, sepeti Jayawijaya dan Pania.

"Yang membuatnya prihatin, dari total angka kasus itu, sebagian besar korban telah mengidap AIDS. Artinya, sebagian besar ditemukan telah sakit berat," kata Syamsul Arief Rifai.

Pemerintah, tuturnya, terus berupaya mengobati dan mencegah penularan kasus tersebut. Namun, di sisi lain, saat ini pemerintah Papua pun dihadapkan pada beberapa kendala, seperti terbatasnya jumlah tenaga kesehatan serta sarana dan prasarana.

Saat menyampaikan sambutan dalam Peluncuran Program Peningkatan Akses dan Kualitas Pelayanan HIV/AIDS di Provinsi Papua itu, Syamsul Arief Rifai mengatakan, saat ini pemerintah telah mengembangkan laboratorium pusat rujukan untuk AIDS, tuberkulosis, dan malaria di Papua.(Su:Kompas)

3 Tanda Orang Yang Paling Berbahagia

Setiap orang dalam kehidupan ini, tentulah mendapabkan yang namanya kebahagian, baik di dunia terlebih lagi di akhirat, dan demi kebahagian yang mereka ingin dapatkan, ada sebahagian dari mereka bersusah payah dengan mengerahkan seluruh kemampuanya untuk mencapai Kebahagian. Dan ironinya di zaman yang sekarang ini, yang sudah serba canggih ini, sebagian dari yang lain menempuh jalan dengan cara menghalalkan segala cara untuk mendapatkan dan merasakan kebahagiaan.

Banyak yang menafsirkan bahwa kebahagian itu adalah hidup mewah, berlimpah harta, jabatan tinggi dan dapat memenuhi apa yang dia inginkan, sehingga tafsiran seperti ini lah yang mengakibatkan banyak dari sebagain di antara mereka menggunakan jalan Haram untuk mencapai kebahagiannya padahal sebenarnya ini bukanlah barometer kebahagian.

Kebahagiaan tidak akan mungkin tercapai dengan cara yang buruk. Sesuatu yang baiklah yang akan menghasilkan suatu kebahagiaan. Sebenarnya Kebahagiaan itu adalah selalu merasa senang,dan tidak merasa susah. Ia mampu menjadikan sebuah masalah sebagai rintangan yang harus dihadapi,bukan sebagai kesulitan yang tidak bisa dihindari. Orang yang bahagia, bukanlah orang yang tidak punya masalah, tapi orang yang bahagia adalah orang yang menganggap masalah,bukanlah suatu masalah,melainkan sebagai cambuk agar ia bisa melangkah lebih jauh.

Olehnya itu seorang alim ulama,pernah berkata dalam kitab “nasha’ihul ibad” bahwa tanda kebahagiaan seseorang ada tiga yaitu :
  • Pertama   orang yang mempunyai ketulusan/keikhlasan hati. 
  • Kedua     meraka yang sabar. 
  • Ketiga     dan mereka yang, mensyukuri apa yang di raihnya.
Orang yang memiliki keihklasan dan ketulusan,adalah orang yang selalu merasa dirinya berada dalam pengawasan Allah, ia senantiasa merasa bahwa Allah selalu menyertainya,sehingga ia tidak pernah merasa khawatir, melainkan selalu merasa tenang dan damai.orang yang memiliki hati yang tabah dan sabar, selalu menaati perintah Allah dan menerima dengan lapang dada ujian yang ia hadapi. Orang yang qona’ah, merasa puas dengan apa yang ia miliki, tidak pernah mengharap lebih, sesuatu yang bukan miliknya.

Jadi pada intinya kebahagiaan itu terletak pada hati seseorang, ketika hati seseorang sehat dan damai maka ia telah merasakan kebahagiaan sesungguhnya. Oleh karena itu semoga dibulan suci ramadhan ini kita mampu mersasakan kebahagiaan sesungguhnya, dengan cara mensucikan hati, dan senantiasa mendekatkan diri kepada Allah. Semoga Allah mencurahkan rahmat dan kebahagiaan kepada kita semua. Aamiin………ya robbal alamin…(su:bintangpapua)

83 Juta Akun Palsu Akan di Hapus Oleh Facebook

Anda memakai nama palsu di akun Facebook, atau memiliki beberapa akun sekaligus dengan identitas berbeda, maka Anda termasuk salah satu dari 83,9 juta akun palsu yang akan segera dimusnahkan.

Gambar : articles.businessinsider.com  

Menurut pihak Facebook, 8,7% dari 955 juta user aktifnya ternyata adalah akun palsu atau akun yang terduplikasi. “Kami punya komitmen besar untuk mencari dan menghapus akun palsu,” jelas chief security officer Joe Sullivan. “Platform kita diharapkan berbasis mereka yang memakai identitas aslinya.

Akun-akun palsu dikategorikan dalam 3 kelompok, yakni akun duplikat, akun yang tak terklasifikasi, dan akun yang tak diinginkan. Sebenarnya Facebook sudah punya aturan main, yakni setiap user tak bileh memiliki lebih dari 1 akun atau akun palsu, atau akun dengan identitas milik orang lain. Orang tua yang membuatkan akun untuk anaknya pun sudah melanggar aturan tersebut, apalagi jika anaknya berusia di bawah 13 tahun.

Akun yang tak terklasifikasi adalah profil pribadi yang dipakai untuk perusahaan, group, atau hewan peliharaan. Jenis ini jumlahnya ada sekitar 22, 9 juta user. Kelompok ketiga adalah yang paling sedikit, 1,5% dari semua akun aktif, atau sekitar 14,3 juta, yakni akun yang tak diinginkan. Jenis ini adalah akun yang sengaja dibuat untuk mengirim spam.

“Kami yakin bahwa persentase akun palsu tersebut lebih banyak dibuat di market berkembang seperti Indonesia dan Turki dibandingkan Amerika Serikat dan Australia,” ujar Facebook.

Mereka akan menghapus akun-akun palsu tersebut sebatas dari jangkauan publik saja, dan tetap aka nada di servernya untuk alasan keamanan

Sumber : ictwact

Kenapa Perempuan Tidak Tertarik Bekerja Di Dunia IT

Selama ini Pekerjaan yang menyangkut dunia IT selalu di geluti oleh kaum laki - laki dan sedikit dari kaum perempuan yang menggeluti pekerjaan pada dunia IT, dan kebanyakan dari wanita itu menganggap Dunia IT itu hanya menyangkut Email dan facebook.
su:ictwatch

Super geek atau "penggemar" tekhnologi yang di tunjuk oleh yahoo pada bulan lalu, sebagai presiden direktur, dan tidak ada yang aneh, kecuali bila wanita sedang mengandung

meski bos tekhnologi wanita seperti Marissa Meyer bukan hal yang terlalu langka, penunjukannya memicu lebih banyak pemberitaan dibandingkan jika ia adalah lelaki.
jadi kenapa ketika tekhnologi menjadi bidang yang semakin populer. tidak ada banyak keinginan untuk bekerja di dunia IT ( Tekhnologi Informasi), terutama bagi perempuan?

Negera Inggris, 84% profesional IT adalah para laki - laki.

Banyak perusahaan yang menginginkan keterlibatan perempuan, dalam survey yang dilakukan oleh perusahaan rekrutmen IT CW Jobs, 64% mengatakan perusahaan akan diuntungkan jika ada lebih banyak perempuan di kantor.

"Ada konsep bahwa pria yang bekerja di bidang IT berambut panjang dan duduk di ruang minim udara membuat program sepanjang hari," kata direktur website perusahaan itu Richard Nott.

Kelompok Java

Citra ini dimulai di sekolah, menurut salah seorang guru.

"Perempuan tidak melihat IT sebagai bidang kreatif. Akibat gambaran seorang 'geek' atau penggemar teknologi dalam ruangan mengetik barisan kode," kata Peter Mapstone, kepala IT di sekolah King Edward VI di Hampshire.

Perbedaan gender menjadi semakin jelas selama pelajaran IT, meski tidak ada perbedaan dalam kemampuan, menurut Carol Dawkins, seorang pengajar IT di Sekolah Toynbee di Chandlers Ford.

"Anak lelaki lebih bersikap, 'Ayo lakukan', mereka tidak keberatan membuat kesalahan. Mereka lebih percaya diri di sekitar teknologi, sedangkan anak perempuan sedikit pemalu, dan akan mundur sebelum mulai," kata dia.

Poin itu digambarkan dengan sempurna oleh kelompok ekstrakurikuler Toynbee yang bernama kelompok Java, hanya anak lelaki yang mendaftar.

"Bagi anak lelaki, meretas Linux adalah zona nyaman mereka, sedangkan bagi anak perempuan, teknologi adalah email dan Facebook," kata Dawkins.

Ketika pencipta maestro IBM Mandy Chessel bersekolah, ia mengatakan ia "tidak mendapat memo yang mengatakan bahwa anak perempuan tidak tertarik pada matematika dan sains."

Namun ia tersadar ketika ia bergabung dengan teman-teman sekelasnya dan menyadari bahwa ia adalah satu-satunya anak perempuan.

Kini bekerja di kantor IBM di Hershley, Chessel sudah terbiasa bekerja di lingkungan yang didominasi oleh pria.

Hal itu tidak pernah mengekangnya dan kini ia menjadi salah satu dari sedikit teknisi senior wanita di IBM dan baru-baru ini menerima penghargaan Wanita dalam Teknologi dari Cisco.

Dan ia jelas mengatakan adanya kebutuhan akan perempuan di level senior perusahaan-perusahaan teknologi.

"Anda bisa menjadi seorang pemimpin dan anda bisa memimpin dengan cara yang feminin," kata dia.

Baginya, hal ini berarti penekanan kolaborasi yang lebih besar.

"Bagi peran-peran teknologi yunior, kerap penekanannya adalah kemampuan logika yang bisa jadi membuat perempuan menjauh, tapi sebagian besar sistem saat ini adalah kerja tim," kata dia.

Bos baru Yanoo Mariss Meyer berjanji akan membahas isu mengenai sedikitnya perempuan di industri teknologi, tetapi hal itu tampaknya tidak akan mudah.

Bulan lalu, Microsoft harus meminta maaf setelah bocornya sejumlah kode yang bernama 'big boobs' ('dada besar'). (su: tekhno.kompas.com)

Cara Mengetahui ID Hardware

Salam Blogger - ketemu lagi dengan artikel terbaru pada blog greenbirepapua, dan mohon maaf karena keterbatasan waktu sehingga greenbirepapua jarang update Artikel.

Dalam postingan kali ini saya ingin memberikan sedikit tips. "nah kenapa sedikit :P harusnya banyak tipsnya" hehehe... kan sudah saya tulis di atas, itu karena keterbatasan waktu :).

Pada info komunikasi yang sudah canggih ini, ternyata masih ada sahabat - sahabat yang mengalami kesulitan ketika mencari sesuatu yang mereka inginkan, salah satunya yaitu Driver Hardware pada komputer, laptop/notebook.  Umumnya sahabat mencari Driver Hardware pada search engine dengan cara penulisan dengan keyword seperti "Driver: Merek Laptop: Tipe" contoh seperti : Driver Aspire 5233. ternyata dengan cara seperti itu belum sepenuhnya work apalagi mencari driver laptop yang sudah mendekati ujur, akan begitu sulit mendapatkanya, kalau pun dapat itu belum 100% work. itu di akibatkan karena terlalu banyaknya keyword jebakan pada mesin pencari di internet.

Sebenarnya sudah banyak software Pembantu untuk mencari Driver, namun masih banyak yang belum begitu paham cara menggunakannya atau mungkin ragu karena takut komputernya terkena virus. dan untuk software untuk mendeteksi Driver, akan Greenbirepapua bahasa di lain waktu.

Di Postingan ini, saya akan berusaha memberikan tips yang sudah sering saya gunakan untuk mencari driver dan sahabat bisa mengikuti cara - cara yang saya tuliskan ini.

Pada umumnya setiap driver yang ada pada komputer memiliki merek dan merek tersebut mempunyai Device Id atau Kode Identitas. contohnya seperti Driver Chipset Intel dengan Device Id PCI\VEN_8086&DEV_1A31&REV_04. namun tidak semua merek itu memiliki kode yang sama. "lalu bagaimana cara mengetahui kode identitas tersebut?"  untuk mengetahui cara tersebut akan saya bagikan tipsnya pada postingan ini. Sebaiknya langsung saja yah dari pada pajang lebar karena dengan sedikit penjelasan di atas pasti sudah pada paham.

Langkah Pertama, sahabat bisa klik kanan di Icon MyComputer biasanya pada XP atau pada Windows7 Computer lalu pilih Manage akan keluar jendela seperti yang ada pada gambar :



Kemudian pilih Device Manager. Akan keluar List Driver apabila driver tidak terdeteck akan kelihatan Unknow Device, biasanya ber ICON "?" berwarna kuning

Klik kanan pada unknow device lalu pilih properties, akan kelihatan dari device tersebut.

Dibawah window properties, pilih tab Details dan pilih Device Instance ID dibawah drop down box yang ada. Pada Windows7 Hardware Ids akan muncul Tulisan seperti  PCI\VEN_8086&DEV_1A31&REV_04

Setelah mengetahui Device Id pada Driver yang kita maksud (Unknow Divice) copy kode device tersebut lalu simpan ke notepad sahabat, lalu kunjungi web devid.info yang merupakan database Hardaware, paste Device Id tersebut ke kolom search dan Selamat Sahabat telah menemukan Driver yang di cari :)

Mempercepat Koneksi Modem

Langsung saja ke Topik Pembahasan,  Bagi sahabat yang sehari - harinya tidak lepas dari penggunaan internet, atau bahkan sudah menjadi kebutuhan Pokok, terutama buat sahabat Blogger yang kesehariannya mengakses internet dengan menggunakan Modem, kadang mengeluhkan Lambatnya Koneksi walau sudah Berganti - ganti Provider Sellular yang menyediakan layanan Program Intenet yang menggiurkan, ternyata belum lepas dari lambatnya Koneksi internet Via Modem.

Walaupun di era sekarang sudah banyak software yang membantu untuk mempercepat koneksi intenet, mungkin dengan mencoba beberapa settingan Modem Secara Manual, bisa membantu koneksi Modem kita, apalagi untuk mengandalkan software terkadang kita juga tidak puas dengan hasil yang ada. Berikut ini adalah Tips cara mempercepat Koneksi Modem dengan Langkah Manual.

Cara Pertama 

1. Pertama Masuk Dulu Ke Control Panel, klik icon Modem. 

2. Pada kotak dialog Modem Properties, pilih modem yang akan diubah settingnya dan klik pada tombol Properties 

3. Pada tab General, ubah Maximum Speed menjadi 115200 

4. Pindah ke tab Connection dan klik tombol Port Setting. 

5. Dari kotak dialog Advanced Port Setting, beri tanda check pada Use FIFO buffers. Kemudian ubah Receive Buffer menjadi 14 dan Transmit Buffer menjadi 16. Lalu klik OK. 

6. Klik button Advanced, beri tanda check pada Use Flow Control. 

7. Kemudian pilih radio button Hardware. Pada bagian Extra Setting, isi dengan &C1&D2E1Q0V1X4%C0 S7=55 S11=55 S0=0. 

Cara Kedua 

1. Dari Control Panel, klik icon System. 

2. Pindah ke tab Device Manager. 

3. Pada bagian Ports (COM & LPT), pilih port yang digunakan oleh modem Anda dan klik tombol Properties. 

4. Pindah ke tab Port Settings. 

5. Pada bagian Bits per second, isi dengan 921600. 

Cara Ketiga 

1. Buka file system.ini yang terletak di C:Windows. 

2. Pada bagian [386Enh], tambahkan dengan COM1Buffer=16384. Ubah COM1 dengan port yang digunakan oleh modem. 

Selamat Mencoba, 

Inilah Mesin Pembunuh Nomor 1 di Dunia

Mungkin sudah banyak sekali di dengar dari Media main Stream ataupun koran harian yang setiap hari bisa kita dapatkan di loper koran / penjual koran di kota tempat kita tinggal, Tentang berita orang kecelakaan bahkan sampai meninggal karena pengaruh Alkohol dalam Minuman ( Baca: Miras ). bahkan terkadang dalam informasi yang kita dapatkan tidak hanya 1 atau 2 kasus saja, tapi lebih bahkan bisa mencapai lebih. Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan sekitar 4% kematian di seluruh Dunia disebabkan alkohol. Angka itu lebih besar ketimbang angka Kematian karena AIDS. Tuberculosis (TBC), Kanker dll.

Sumber Foto : seputaraceh.com
Dalam bulan Mei tahun 2011, para menteri kesehatan dari 193 negara anggota WHO sepakat menaikkan pajak dan memperketat peraturan distribusi produk minuman beralkohol. Hal itu sebagai bagian dalam upaya menekan penyalahgunaan alcohol yang berakibat fatal. Penggunaan alkohol ditengah masyarakat ternyata lebih banyak keburukan daripada kebaikannya. Menurut catatan World Health Organization (WHO) pada tahun 2011, tercatat 2,5 juta penduduk dunia meninggal akibat alkohol dan 9 % kematian tersebut terjadi pada usia produktif  (15-29 tahun).

Informasi yang ku terima dari sahabat saya, ketika memberikan komentar pada tulisan saya tetang Bahaya Miras pada Generasi Muda di kolom Kompasiana, Bir yang mengandung kadar alkohol 3,5%-5%, dapat merusak 3 sel otak. Bila Bir yang mengandung kadar alkohol tidak begitu banyak sudah dapat merusak 3 sel jaringan dalam otak, bagaiman dengan yang lain. untuk Memberikan Gambaran dari kadar - kadar alkohol berserta jenis minuman, berikut ku berikan informasi dari seorang dokter specialis penyakit dalam yang ku petik dari SuaraPembaruan.Com.

Penuturan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Ari Fahrial Syam, bahwa minuman beralkohol yang ada ditengah masyarakat mengandung kadar alkohol yang bervariasi. Wine mengandung alkohol 10%-14%, fortified wine mengandung alkohol 14-20 % sedang whisky, vodka mengandung 40 % alkohol.

Pengaruh Alkohol dalam kehidupan masyarakat sudah di anggap hal biasa atau dengan kata lain adalah Tren. di Indonesia mengkonsumsi Alkohol sudah menjangkau desa-desa. Di area perkotaan misalnya pengaruh miras telah membawa dampak pada tingginya angka kecelakaan yang di sebabkan oleh pengaruh Alkohol, dan kasus - kasus lainnya di akibatkan karena miras adalah. KDRT, hingga masuk ke pelosok desa dengan tingginya kasus Pemerkosaan karena pelaku dalam pengaruh miras, dan Tragisnya, semakin meningkatnya konsumsi alkohol, teryata pengawasan dalam peredaran miras hanya Wacana.

kesimpulan pada tulisan ini, ternyata penggunaan Alkohol lebih banyak dampak buruknya dari pada manfaatnya,, sehingga upaya untuk melarang penggunaan ditengah masyarakat luas umumnya pada generasi muda memang harus di lakukan tentunya dengan memberikan pengaturan yang ketat tentang peredaran Minuman Keras.

 

Film Layar Lebar Yang Pernah Syuting Di Papua

Salam Blogger, Sejak di sibukan dengan banyaknya pekerjaan, saya jarang sekali melakukan Update blog, semoga dengan memiliki waktu yang luang, saya akan sering Update blog untuk berbagi Informasi dari yang Ku lihat, ku dengar dan ku rasakan. Namun Informasi yang ku tulis pada blog saya ini, masih tetap mengenai atau yang berkaitan dengan Papua, entah itu Keindahan Alamnya, Budayanya atau Info - Info ringan yang masih ada kaitan dengan Papua.

Beberapa hari yang lalu, telah ku tulis mengenai beberapa Artis Papua yang pernah menghiasi atau menjadi aktor di film layar lebar, bagi yang belum lihat atau membacanya bisa klik disini.

Dan kali ini info ringan yang ku berikan masih berkaitan dengan artis - artis tersebut namun dalam informasi yang berbeda, yaitu informasi mengenai Film - Film layar lebar yang Tayang di Bioskop besar di Indonesia dan mengambil seting di Papua. dan berikut ini adalah Daftar Film yang pernah Syuting di Papua.

Di Timur Matahari
.
Film yang baru saja di putar Pertengahan Juni 2012, di garap oleh sineas terkenal kita yang Lahir di Papua dan sudah tidak asing lagi di kancah Perfiliman Indonesia, yaitu Ari Sihasale, Aktor Film yang kini berprofesi menjadi produser, memproduksi Film dengan Judul Di Timur Matahari yang mengambil syuting di Daerah Pegunungan Papua, mengambil Tema Sosial. beberapa artis terkenal yang mengambil bagian pada Film di Timur Matahari ialah Ringgo Agus Rahman, Luara Basuki, Michael Jakarimilena, Ririn Ekawati, Putri Nere, Lucky Martin, Abetno Yogibalom dan Artis cilik yang dengan Peran perdana yang menganggumkan Simon Sikoway.

Lost In Papua
Film yang di Sutradarai oleh Irham Acho Bahtiar yang juga sutrada Melody Kota Rusa, mengambil lokasi Syuting di Merauke, dalam film ini menceritakan tetang Beberapa orang asing yang menjalankan misi eksplorasi untuk mencari titik tambang di belantara hutan Papua Selatan, hingga mereka memasuki wilayah terlarang di hutan yang belum terjamah manusia,

Film ini di Produser oleh Putra asli Papua yang bekerja sama dengan produser Jakarta, melibatkan ratusan peran pendukung asli Papua.

Artis yang terlibat dalam pembuatan film Lost in Papua antara lain, Fanny Fabriani, Edo Borne, Fauzi Baadilla, Didi Petet, Piet Pagau, Vicky Egu Amang, Nila Septian, Bastian Bryan, Rosa Balagaize

Denias (Senandung Di Atas Awan)

Semua warga Papua pasti sudah menyaksikan Film Denias.  Film yang di angkat dari Kisah Nyata, mengambil syuting di kaki penggunungan Jayawijaya, film yang menceritakan seorang anak kecil dari keluarga tak mampu bernama Denias, berjuang dalam mencapai cita - cita dan impianya, yaitu Bersekolah hingga ke jenjang yang lebih tinggi. Denias adalah seorang anak yang pandai, ceketan dan berbakti kepada orang tuanya.

Tema yang di angkat dalam film ini berlatar Pendidikan, Pesan dalam film ini ialah, untuk mendeskripsikan pesan - pesan moral positif, menggambarkan nilai - nilai kebangsaan, dan masih banyak lagi pesan dalam film ini.

Pemeran dalam film ini ialah Albert Thom Joshua Fakdawer (Denias), Marcela Zalianty, Mathias Muchus, Michale Jakamilerena,  dan Ari Sihasale.
Penghargaan yang di raih :
  • Pemenang Festival Film Bandung ( 3 Kategori )
  • Pemenang Festival Film Indonesia (2 Kategori )
  • Pemenang Indonesia Movie Award 
Untuk melihat lengkap daftar Penghargaan yang di raih bisa klik disini

Aku Ingin Mencium Sekali Saja
Film yang di garap oleh sutradara terkenal Garin Nugroho sudah tayang 2002/03, film ini menceritkan tentang seorang remaja Papua bernama Arnold yang bertemu dengan seorang wanita di sebuah dermaga di salah satu kota di Papua, ia terus mengikuti kegiatan gadis itu. Kisah ini ditaruh dalam konkets pergolakan sosial Politik Papua yang ingin merdeka, meski boleh di bilang kisah dalam film ini tidak ada pergolakan Politik di Papua, Kecuali Ayah Arnold adalah salah seorang aktivis pergerakan Papua. dalam film ini pun Tokoh wanita  di biarkan misterius hingga ke akhir Film.

Artis yang terlibat dalam pembuatan Film ini adalah, Octavianus R. Muabuay (Arnold), Lulu Tobing (Gadis Misterius), Minus C Karoba, Sylvia Roselani Samber, Philipus Ramandei Thamo, Sonya Baransano, Adi Kurdi.

Film ini  di angkat dari Cerpen karya Laslo Kamody yang berjudul "Sang Mahasiswa dan Sang Wanita" mendapat 2 Penghargaan yaitu  Pemenang Festival Film Bandung dan Pemenang Pada Internasional Berlin Film Festival(IBFF)


Mohon maaf apabila data kurang akurat dan tidak di lengkapi Resensi, karena kurangnya waktu saya untuk mencari informasi mengenai Film - Film, dan tidak dapat membuat resensi pada film - film yang telah saya tulis pada blog ini.

Sumber : filmindonesia.or.id.

NB : Blog ini tidak menyediakan layanan Donwload Film, dan untuk menghargai karya - karya dan prestasi Sineas Indonesia, penulis menyarankan untuk membeli CD/DVD Original,